Teksturnya yang lembut dan rasanya yang manis, menjadikan kurma sukari diminati oleh banyak orang, termasuk saya. Kurma sukari yang beragam, tentu kita harus pintar-pintar memilihnya, demi ikhtiar menyantap kurma yang sehat. Salah satu ikhtiar saya adalah membeli kurma sukari di Safiya Food, yang memiliki izin Kementrian Pertanian (KEMTAN) RI. Selain itu juga tersedia dalam beberapa kemasan, serta sering bertabur promo. Mari simak cerita lengkapnya.
Apa kabar, teman-teman?
Buah kurma memang identik
dengan takjil berbuka puasa. Kalau beberapa waktu yang lalu ada istilah, berbukalah
dengan yang manis. Tentu buah kurma yang paling tepat, karena kurma memiliki
rasa manis yang alami. Selain itu, tentu aja alasan utamanya karena merupakan sunah
Rasulullah. Allahumma sholli ala Muhammad.
Ada beragam kurma yang
dibudayakan pada beberapa daerah. Salah satunya kurma sukari yang dibudidayakan
di Al-Qaseem, Arab Saudi. Kata sukari pun berasal dari bahasa Arab, yaitu “sukkar”
yang berarti gula. Makanya, kurma sukari pun juga disebut dengan kurma sukkari
(dabel huruf K).
Sesuai dengan namanya,
kurma sukari merupakan buah kurma yang rasanya manis, layaknya gula. Tapi kita
nggak perlu khawatir, karena walaupun memiliki rasa yang manis, kurma sukari
nggak bikin kadar gula darah tubuh jadi melonjak. Asalkan nggak disantap secara
berlebihan.
Bukanlah dalam sekotak
kurma, bisa kita santap bersama anggota keluarga. Lalu bagi teman-teman yang
tinggal sendirian, bisa juga dinikmati sendiri secukupnya berbagi dengan teman
atau orang-orang terdekat lainnya.
Kurma sukari berwarna
cokelat muda kayak karamel. Ukurannya terlihat lebih kecil tapi memanjang.
Kurma sukari merupakan jenis kurma basah, memiliki tekstur yang lembut dan
melumer di mulut. Selain karena saya memang doyan, lembutnya kurma sukari ini
jadi bisa dinikmati ibu saya juga yang udah kesusahan makan yang keras-keras.
Lalu untuk tampilan
luarnya, kurma sukari memiliki kulit yang agak kering dan renyah. Tapi nggak
terasa keras ya.
Kurma sukari juga
dijuluki sebagai kurma raja atau kurma ratu, karena kurma ini menjadi favorit
para raja di Timur Tengah. Alhamdulillaj, saya punya selera yang sama dengan
para ratu Timur Tengah, yaitu sama-sama doyan kurma sukari, hahahah…
Selain itu, kurma
sukari juga menjadi favorit orang-orang di Asia Selatan dan juga Eropa, Masya
Allah… Berdasarkan Kementrian Perubahan Iklim dan Lingkungan Uni Emirat Arab
UEA), kurma sukari merupakan salah satu jenis kurma termahal di dunia.
Beruntunglah saya yang
kagak tajir ini, tapi Allah kasih rezeki untuk jajan salah satu kurma termahal
di dunia, haha… Walaupun harus nungguin promo dulu yak, hahahah…
Ada 5 jenis kurma yang
termasuk kurma termahal di dunia, yaitu kurma ajwa, medjool, deglet noor,
sukkari, serta khalas. Next kita review kurma ajwa juga dari Safiya Food
juga ya…
Jajan
Kurma Sukari di Safiya Food
Mungkin teman-teman
juga sering mendengar, tentang kurma yang jamuran, berpasir, atau ketika
dibelah, di tengahnya itu ada ulat atau serangga lainnya. Harapan kita untuk
mendapatkan kebaikan dan kesehatan dari buah kurma pun, pupus sudah.
Kemudian adapula
kabarnya tentang buah kurma curah yang dilapis gula, biar manis dan lebih awet.
Saya nggak bilang semua kurma curah begitu. Tapi teman-teman tentu bisa
menilainya sendiri, setelah membelinya. Kalau misalnya buah kurma tersebut
terasa manis berlebihan, nah ada kemungkinan kurma tersebut dilapis gula.
Terlebih untuk jenis
kurma basah kayak kurma sukari ini. Peluang untuk berjamurnya akan lebih cepat.
Makanya walau sama-sama kurma sukari, tapi harga jual itu bisa beda-beda.
Kurma sukari yang
mahal, nggak menjamin juga kalau kualitasnya udah pasti baik. Jadi tetap
pintar-pintarlah untuk membeli buah kurma berkualitas baik.
Salah satu ikhtiar saya
untuk membeli kurma berkualitas baik adalah dengan membelinya di Safiya Food.
Saya membelinya secara online di
Shopee dengan akun “Safiya Official Store” Safiya Food ini fokus pada jajanan healthy food. Salah satunya buah kurma
kemasan.
Kurma sukari yang saya
beli ini memiliki izin Kemtan RI. Nomernya bisa teman-teman lihat pada link produknya. Eh saya binun, nomer
izin ini entah khusus untuk kurmanya, atau untuk seluruh produknya. Pokoknya
produk di Safiya Food udah memiliki izin Kemtan RI ya.
Kurma sukari di Safiya
Food ini ada yang kemasan box 500
gram, 1 kilo, serta kemasan ember 850 gram.
Saya cobain yang
kemasan box 500 gram. Saya beli 2
karena yang 1 nya mau ngasih buat adek sepupu. Proses pengirimannya termasuk
cepat dan aman sampai ke Padang Pariaman, Sumatera Barat ini.
Box-nya
terlihat mewah dengan plastik bersegel. Kemudian ada segel lagi pada area pembukanya. Setelah saya buka, di
dalamnya ada kertas berlabel Safiya. Ini untuk pembatas biar box atasnya nggak kotor. Kemudian ada
bungkus kecil untuk pengawet makanan juga, yang biasa kita dijumpai pada
makanan kemasan lainnya.
Kurma sukarinya
terlihat jumbo, kuning keemasan, dan nggak benyek ya. Ada sih satu-satu yang
berwarna kecokelatan sangat matang, tapi tampilannya tetap utuh.
Saat makan kurma,
jangan lupa dibelah, untuk melihat apakah di tengahnya itu ada ulat atau nggak.
Alhamdulillah kurma sukari yang saya beli di Safiya Food ini bersih ya. Nanti
saya post videonya ya.
So
far
saya suka banget jajan kurma sukari di Safiya Food ini. Harganya kisaran 30 –
35 ribu. Namanya belanja online, kan
suka ada promo, jadi harganya nggak tetap.
Biar lebih awet,
teman-teman juga bisa simpan di dalam kulkas. Tapi kalau kurang dari seminggu
kemungkinan akan habis, bisa simpan di atas meja aja. Saya kan belinya cuma
yang kemasan 500 gram.
Oke, itu dia cerita saya sehabis jajan kurma sukari di Safiya Food. Moga bermanfaat untuk teman-teman juga, terutama para pecinta kurma sukari. Makasih banyak ya udah mampir.
No comments:
Post a Comment
Hai, temans... Makasih banyak ya udah mampir. Semua komen lewat jalur moderasi dulu ya :D Don't call me "mak" or "bund", coz I'm not emak-emak or bunda-bunda :P