Maggot – si uget-uget yang terlihat menjijikkan, ternyata memiliki banyak protein yang baik untuk pakan ternak. Makanya maggot juga banyak dibudidayakan, yang salah satunya oleh para ibu dari kelompok tani di Solok. Di lain tempat, juga ada ibu-ibu kelompok tani yang mengelola perkebunan strawberry. Dua dari beberapa yang turut diberdayakan oleh Aqua Solok, Sumatera Barat.
Kunjungan ke kelompok tani binaan Aqua Solok |
Apa kabar, teman-teman?
Solok merupakan salah
satu daerah pegunungan di Sumatera Barat. Layaknya dataran tinggi pada umumnya,
langit Solok itu ademnya minta ampun dan banyak angin. Pada ruas lainnya
bahkan sampai berkabut.
Cuaca yang adem
cenderung dingin, ditambah lagi ada beberapa wisata alam yang terkenal,
bikin saya seneng banget tiap kali liburan ke Solok. Minggu kala itu, liburan
saya ke Solok terbilang unik, karena tujuan wisata kami salah satunya adalah…
melihat maggot, hahahah….
Minggu, 27 Agustus 2023
lalu, dari ruas jantung kota Padang, berangkatlah kami pagi-pagi menuju Solok.
Iyess, saya berangkat barengan teman-teman dari Bloggers Padang dalam acara One Day Trip to Solok bersama Aqua Solok.
Jalanan yang terbilang
lancar, ngerumpi ngalor ngidul di dalam mobil, tau-tau sampailah kami pada
kunjungan yang pertama, yaitu ke Rumah Budidaya Maggot. Di sana kami disambut
oleh ibu-ibu setempat yang mengelola, dan dijelaskan banyak hal tentang manfaat
budidaya maggot. Baik untuk
pundi-pundi rupiah, maupun manfaatnya untuk lingkungan.
Masya Allah, ternyata
binatang yang terlihat menjijikan pun, juga punya manfaat untuk alam ya….
Mengenal Budidaya Maggot di Rumah Maggot
Rumah Budidaya Maggot - salah satu binaan Aqua Solok |
Kemudian di sisi kiri,
ada ruang layaknya bilik berisi kotak-kotak lumayan besar. Di sinilah
ditempatkan maggot, mulai dari baby hingga maggot dewasa. Uget-ugetlah tuh maggot
di atas tanah.
Maggot BSF – Si Pengurai Sampah yang Juga
Laku untuk Dijual
Maggot dewasa di Rumah Maggot Solok |
Teman-teman tentu udah
sering mendengar juga, bukan, kalau berdasarkan data dari The Economics
Intelligence Unit, Indonesia ini merupakan negara penghasil sampah makanan atau
food loss and waste, nomer 2 di
dunia.
Ketika sampah dibuang
ke tempat penampungan sampah, maka tumpukan yang paling bawah itu akan
mengalami pembusukan. Kemudian terbentuklah gas metana, salah satu gas rumah
kaca (GRK) yang bisa mendatangkan efek rumah kaca.
Lapisan ozon bumi pun
akan rusak, kemudian terjadilah perubahan iklim dan global warming atau pemanasan global.
Kalau sampah rumah
tangga aja kadang banyak banget ya, apalagi se-Indonesia ini. Tentu harus ada
solusi untuk mengurangi sampah makanan, bukan.
Hingga terciptalah
salah satu metode pengolahan sampah organik, yaitu biokonversi dengan metode Black Soldier Fly (BSF), yang akan
menghasilkan maggot dan kompos.
Semua berawal dari
lalat BSF yang memiliki nama latin Hermetia
Illucens. Kemudian lalat ini akan menghasilkan larva yang disebut dengan maggot BSF.
Lalat ini nggak
mengeluarkan bau busuk. Udah gitu nggak mendatangkan penyakit juga, karena
lalat BSF ini di badannya juga punya zat antibiotik alami. Peternak maggot akan membuat metode fermentasi
untuk memancing datangnya lalat BSF ini.
Lalat BSF ini ditempatkan
dalam 1 ruang dari bambu atau kayu, yang ditutup dengan jaring. Kalau nanti
lalatnya udah bertelur, nanti telurnya akan ditempatkan dalam wadah sampai
menetas.
Kalau udah menetas dan
jadi baby maggot, akan diletakkan
dalam biopond yang dikasih tanah
gembur. Baby maggot ini akan makan
ampas tahu. Kalau nggak ada, makannya nasi yang diblender. Udah kayak MPASI aja
yak, haha…
Baby
maggot pun tumbuh jadi maggot
dewasa, yang akan menjadi pengurai sampah organik. Tiap 15 ribu maggot akan
menghabiskan kurang lebih 2 kilo sampah organik, dalam waktu sehari. Makanya
Rumah Maggot juga bekerja sama dengan Bank Sampah Umum (BSU).
Masya Allah ya. Kalau
makin banyak budidaya maggot,
alangkah banyaknya sampah sisa makanan di dunia ini yang akan berkurang…
Kenapa
Maggot Baik untuk Pakan Ternak?
Baby maggot di Rumah Maggot Solok |
Entah karena mereka
rajin makan sayur kali ya, hahahah… Padahal sayur sisa pula. Kagak deng.
Dalam tubuh maggot mengandung banyak protein, hingga
30-45%. Makanya peternak ayam, ikan, burung, serta ternak lainnya juga ngasih asupan
makanan yang bergizi untuk ternak mereka, berupa rendang gulai ikan
goreng ayam maggot.
Maggot
yang diberikan bisa berupa maggot
segar, maggot kering, telur dari
lalat BSF, maupun turunannya kayak tepung maggot,
pellet maggot, prebiotik, serta pupuk organik.
Panen maggot ini biasanya sekitar 2-3 minggu
setelah telur lalat menetas.
Bloggers Padang bersama ibu-ibu dari Rumah Maggot Solok |
Mengingat budidaya maggot ini sangat berguna untuk
lingkungan hidup, hewan ternak, serta mendatangkan pundi-pundi rupiah bagi
pengelolanya, Aqua Solok pun turut membantu memberdayakan budidaya maggot di
Rumah Maggot – Solok.
Berkeliling
Kebun Strawberry di Solok
Menjelang siang, lanjut
kami menuju kunjungan berikutnya yang nggak jauh dari Rumah Maggot. Tibalah
kami di perkebunan strawberry.
Selain perkebunan teh yang
terhampar sedemikian luasnya, di Solok juga banyak perkebunan sayur dan buah organik.
Begitupun dengan perkebunan strawberry –
tanaman khas dataran tinggi.
Sayangnya pas kami ke
sana, kata ibunya baru aja selesai panen. Baru akan mulai menanam lagi pas awal
bulan September. Huhuhu… padahal saya udah siap-siap mau raup strawberry banyak-banyak, mumpung
gretong, hahahah…
Strawberry
memang
tumbuh saat musim kemarau. Dia nggak bisa tumbuh kalau misalnya ada curah hujan
tiap hari. Udah gitu, strawberry juga
akan tumbuh di atas 1.000 – 1.500 DPL, dengan suhu kisaran 17-20 derajat
celcius.
Cara
Menanam Strawberry
Ketika ingin menanam strawberry, yang pertama kali disiapkan
tentu menyiapkan bibitnya. Tapi bisa juga dengan melakukan pembibitan vegetatif,
yaitu dengan mengambil batangnya.
Kemudian siapkan polybag yang akan diisi dengan media
tanam. Media ini berupa tanah, pupuk, serta sekam dengan perbandingan 1:1:2. Kenapa
sekamnya lebih banyak, biar tanaman nggak menyimpan banyak air.
Jangan lupa disiram
secara rutin, saat pagi dan sore.
Oh ya, perkebunan strawberry milik ibu-ibu kelompok tani
ini merupakan perkebunan strawberry organik
ya. Jadi pas ada sisa-sisa panen, kita langsung hap aja, hahahah…
Strawberry
bisa dipanen kisaran 45-60 hari sejak ditanam. Strawberry bisa dipanen kalau buahnya udah terasa kenyal dan empuk.
Kemudian rasanya pun asam segar. Lalu warna kulitnya itu merah muda atau merah
merona, serta tangkainya berwarna cokelat kekuningan.
Sewaktu kondangan ke Villa Danau kembar, Kakak Giva jajan strawberry Solok |
Perkebunan strawberry di Solok juga ada yang
dijadikan tempat wisata petik strawberry.
Ada juga yang dijual dalam kemasan. Kalau jalan-jalan ke Solok, Kakak Giva juga
selalu jajan strawberry. Gemoy-gemoy
dan rasanya asam segar gitu.
Perkebunan strawberry dari kelompok tani ibu-ibu
setempat yang kami kunjungi, juga turut diberdayakan oleh Aqua Solok.
Hari makin siang,
saatnya kami berpamitan untuk makan siang, sebelum kembali pulang ke Kota
Padang.
Ini rekaman kami selama
di sana ya…
Makasih banyak Aqua
Solok untuk one day trip yang sangat
menambah pengetahuan ini. Moga nanti Bloggers Padang bisa kembali
melihat-lihat usaha kelompok tani lainnya yaaa...
Moga sharing ini juga bermanfaat untuk teman-teman. Makasih banyak ya udah mampir.
Kalau di kotaku, bukan di sebut maggot, mungkin singkatnya kadang aku nyebut uget uget hahaha
ReplyDeleteternak budidaya maggot ini prospeknya menjanjikan ya mba
seru juga bisa ikutan trip kayak gini ditambah mampir ke kebun strawberry pula
Iya saya pun baru tau kalo ternyata bisa diternak juga ya
DeletePantesan strawberry kalo di LN juga selalu dijual pas summer. Makanya aku jrg Nemu tiap kesana winter 😂.
ReplyDeleteBtw, setelah denger ttg maggot, aku jadi ga jijik lagi Ama mereka. Gede juga jasanya dlm mengurai sampah ya mba 😁
Masalah sampah di Indonesia ini udh case serius sih memang. Mana kebanyakan orang2nya blm sadar juga ttg buang sampah di tempatnya, ditambah lagi sisa makanan yg bikin efek rumah kaca. Makin jadi deh perubahan iklim 😔
Moga aja si maggot ini semakin banyak dikembangkan, jadi setidaknya masalah sampah sedikit terurai
Setidaknya sampah rumah tangga pun bisa. Di sini karena tanah luas, jadi perorangan pun mau bikin ternak maggot ini bisa :D
DeleteOh, jadi begitu ya proses pengolahan sampah organiknya. Berawal dari si lalat nih. Jadi nambah ilmu soal maggot yang banyak proteinnya 30-40% ck..ck..ck. Keseruan berlanjut di kebun stroberi. Budidaya perkebunannya oleh Aqua Solok benar2 baik sekali ya. Lebih enak wisata petik sendiri kayaknya dibandingkan dari kemasan hehehe. Mantap deh bloggers Padang.
ReplyDeleteNtar ternaknya jadi gemoy2, haha...
DeleteMasalah sampah tuh emang macem-macem. Kalau ada yang mengurai kaya Maggot ini, bisa jadi salah satu solusi ya meski aku agak geli juga lihatnya
ReplyDeleteNamanya belatung, geli2 juga lihatnya ya, haha...
Deleteseru banget Mba NIt tempatnya kayaknya ya, tapi gagal fokus lihat baby manggotnya hehhee, tapi lihat jajanan strawberrynya langsung pengen makan strawberrynya, seger banget kayaknya ya adek suka banget kayaknya makanin strawberrynya
ReplyDeleteBaby maggot udah kayak udang rebon, hahah
DeleteSeneng banget ih, bisa mengunjungi dan melihat manggot ya. Geli-geli gimana gitu ihat baby manggiot wkwkw. Stawberrynya endul-endul bangeeet
ReplyDeletePengalaman baru :D
DeleteWahh luar biasa juga yaa jasanya si maggot ini, bisa menyelamatkan bumi dari efek rumah kaca. Btw, maggot ini bisa kita pelihara di rumah kah? Supaya biasa mengurai sampah makanan di rumah kita, kan lumayan tuh jadi gak merasa bersalah buang-buang makanan karena bisa langsung dikasih ke maggot
ReplyDeleteBisa Mba, kalau memang ada lahan sedikit, kayak di belakang rumah gitu.
DeletePengen banget bisa ke kebun stawberry karena aku dan binar suka banget stawberry, asyik kayaknya kalau bisa ke sana ya
ReplyDeleteKalau kebun strawberry idolanya anak2 nih ya mba :D
DeleteWahsenangnya bisa jalan jalan ke solok ya mbak. Aku juga ada keluarga yang tinggal di sana. Cuma jauh aja belum pernah jadinya. Btw asyik ya bisa jalan jalan ke kebun strawberry dan lihat cara membydidayakan maggot. Geli tapi banyak manfaatnya ya
ReplyDeleteIya lihat maggot awalnya memang takut mba :D
Delete