Lelaki dengan keuangan yang melimpah, perempuan mana yang enggak mau! Hemm... nyatanya seorang Ade – perempuan pekerja keras yang terbilang sukses sejak usia remajanya, nggak tertarik dengan Nard – pengusaha muda, anak konglomerat. Pada novel Cerita Ade, Nia Ramadhani berbagi cerita. Siapa tokoh Ade dan apa hubungannya dengan Nia Ramadhani? Mari simak ceritanya...
Apa kabar, teman-teman?
Bagi perempuan yang
berasal dari keluarga yang harmonis, tetaplah kita diharuskan untuk sangat
hati-hati dalam memilih jodoh. Cuma orang bodoh lah yang bilang, jangan pilih-pilih! Macam mana jangan pilih-pilih? Mau beli tomat aja, ogah amat milih
yang busuk, hahah...
Apalagi, bagi perempuan
yang dibesarkan dengan kondisi orang tua yang terpisah. Sejak kecil atau
mungkin di usia remaja, arti pernikahan yang ada di dalam benak adalah tentang
ayah dan ibu yang selalu bersitegang, hingga akhirnya berpisah. Nggak jarang
pula kan, orang tua yang berantem di depan anak.
Pada post sebelumnya, saya udah berbagi
cerita tentang anak-anak yang dibesarkan oleh orang tua yang bercerai. Nia
Ramadhani salah satunya. Cerita lengkapnya, bisa mampir ke link ini aja ya -) Nia
Ramadhani dan Cerita Ade tentang Menjadi Anak Broken Home
Perpisahan orang tua
menjadikan Nia harus bekerja keras semasa usia sekolah. Mandiri sejak kecil,
pundi-pundi rupiah mengalir begitu lancar, sampe konon katanya di usia remaja
pun Nia udah bisa beli rumah sendiri. “Wow...” Lemme say that, haha...
Pada tokoh Ade pula,
Nia kembali berbagi cerita - yang kali ini tentang perjalanan kisah cinta dan
rumah tangganya bersama Mas Ardi Bakrie. Sebuah cerita yang terbilang sama, akan
perjalanan cinta Ade dengan Nard. Eh kok bisa?
Novel
Cerita Ade, Tokoh Ade, dan Nia Ramadhani
Pada post sebelumnya, saya udah menulis kalau
Nia Ramadhani lagi ada project Cerita
Ade bersama Ayah Pidi Baiq. Kalau ngomongin tentang Ayah Pidi, tentu ada
hubungannya dengan dunia kepenulisan ya. Yup,
semasa menjalani proses rehabilitasi, kegiatan Nia pun diisi dengan menuliskan
cerita atas dirinya.
Cukup banyak juga
rasanya orang-orang yang menulis tentang kisah hidup yang difiksikan. Jadi
dirinya dijadikan sebuah tokoh dengan nama yang lain. Bisa juga karakter yang
lain, tapi jalan cerita ya tentang orang itu.
Nggak melulu tentang kisah
hidup yang baik, kayak Alif di Negeri 5 Menara. Pernah juga saya baca kisah
yang dinovelkan, tentang seseorang yang pernah mengikuti aliran sesat dan
menjadi pengajar di sekolah berbasis agama tersebut.
Sama dengan novel
Cerita Ade. Sosok Nia Ramadhani dituangkan dalam tokoh Ade. Oh ya, Ade sendiri
juga sebenernya panggilan kecil dari yang diberikan oleh orang tua dan kakak-kakak
sambung Nia. Begitu yang saya baca dari caption-caption
instagram-nya.
Perjalanan
Menuju Cinta Sejati yang Nggak Selalu Mulus
Ade, sosok perempuan
pekerja keras yang memiliki masa lalu sebagai anak broken home. Takdir hidup mempertemukan Ade dengan Nard, seorang
lelaki pengusaha muda – keturunan dari keluarga besar konglomerat.
Bagi kita yang dulu
suka nonton infotainment, hahah...
Mungkin kita juga sering lihat tentang kedekatan Nia Ramadhani dengan cowok
ini, cowok itu. Selebritis juga, makanya ramai diberitakan ya. Ternyata takdir
hidup pun nggak menyatukan Nia dengan salah satu dari cowok-cowok tersebut.
Perjalanan menuju cinta sejati memang nggak selalu mulus ya...
Hingga akhirnya ramai
lah infotainment memberitakan tentang
kedekatan Nia dengan Mas Ardi Bakrie.
“Wah jelas aja Nia mau.
Pengusaha muda anak Pak Bakrie. Cewek mana yang nggak mau?” Ramai dulu orang
pada bilang gitu, hahah...
Nyatanya dari artikel
yang saya baca juga, justru awalnya Nia nggak tertarik dengan Mas Ardi. Bukan
karena sosok Mas Ardi yang “too
bapak-bapak” untuk Nia yang terbilang masih abegeh. Tapi...
“Teman-teman
perempuannya banyak banget. Yang begini nggak bisa sama aku. Nanti aku mau
dijadiin pacar yang keberapa?” Pikir Nia kala itu.
Hemm... kalo perempuan
dari keluarga yang harmonis aja, hati-hati pilih lelaki. Apalagi Nia yang
harapannya tentu punya rumah tangga yang lebih baik dari kedua orang tuanya.
“Tapi Ardi kan kaya,
Nia...”
Mungkin orang-orang
lupa, kalau Nia pun juga terbilang banyak duit dari hasil kerja kerasnya semasa
kecil. Rumah aja kebeli, masa iya nggak punya duit, haha...
Jadi konon katanya,
nggak semudah itu, pemirsahhh... Bagi Mas Ardi untuk mendapatkan seorang Nia.
Cuma yang namanya jodoh udah tertulis dalam catatan Tuhan, Nia pun akhirnya
dekat dengan Mas Ardi. Publik mulai tau hubungan mereka sejak November 2008.
Mas Ardi pun ternyata
memang nggak main-main. Pada tanggal 17 Oktober 2009 mereka lamaran, kemudian
pernikahan dilangsungkan pada tanggal 2 April 2010.
Perjalanan rumah tangga
mereka udah mencapai lebih dari 10 tahun. Doa saya moga Nia dan Mas Ardi
langgeng selalu. Pernah “lengah” sama-sama dengan narkoba, tapi kemudian
sama-sama bangkit untuk perbaiki diri. Yup,
rumah tangga mana yang nggak ada ujiannya. Konon begitu katanya...
Tips
Pede Jatuh Cinta Walau Memiliki Masa Lalu Sebagai Anak Broken Home
Seringkali saya dengar,
tentang orang-orang yang takut mendekati atau didekati seseorang, karena dia
punya masa lalu sebagai anak broken home.
Mulai dari rasa trauma, hingga insecure
melihat seseorang dari keluarga yang harmonis.
Komentar orang-orang
yang underestimate dengan seseorang
dari orang tua yang bercerai, juga kadang makin menambah insecure.
“Kok Nia bisa pede,
dekat dengan pengusaha muda? Kok Nia bisa pede hadir dalam keluarga besar Bakrie?”
Lalu yang nggak kalah
hebatnya pula, keluarga Mas Ardi bisa menerima Nia dengan tulus. Lihat nggak
waktu ayahanda Nia meninggal? Papa mertuanya yang memeluk Nia, untuk meyakinkan
bahwa Nia masih memiliki seorang ayah yang lain, yaitu dirinya.
Kala itu jawaban Nia, “Aku
pede karena aku juga sukses, walau aku dari anak broken home. Secara penghasilan, aku memang kalah. Tapi dari
kepribadian, aku perempuan yang kerja keras dan mandiri.”
Ada beberapa ucapan Nia
yang saya simpulkan, bisa untuk dijadikan semacam tips untuk tetap pede jatuh
cinta, walau memiliki masa lalu sebagai anak broken home:
Cerdas
atau Punya Skill
Sedari kecil Nia udah
jadi penari latar dalam video klip anak-anak. Kemudian main sinetron sana sini,
serta karya lainnya. Nia punya skill
yang bisa dia banggakan, bahkan terbilang sukses karena skill tersebut.
So,
sebisa mungkin jadilah orang yang cerdas dan berkarya, dalam bidang kita yang
suka.
Pekerja
Keras dan Mandiri
Kondisi hidup semasa
kecil mengharuskan Nia untuk mencari uang. Nia yang udah kerja keras sejak usia
sekolah. Kemandirian yang membuat Nia jadi punya uang juga.
Jadi sebisa mungkin
bekerja keras dan mandiri lah, biar kita nggak dinilai mendekati seseorang
karena uangnya. Dan penilaian kita tentang seseorang pun, nggak mutlak karena
uangnya pula.
Kenapa saya bilang
sebisa mungkin, karena ada perempuan yang nggak bisa berkarir karena
kondisinya. Misalnya harus mengurus ibunya yang sakit, dsb. Tetap pede juga
ya...
Miliki
Kepribadian yang Berkelas
Hadir dalam keluarga
besar konglomerat, tentu ada lifestyle
yang mesti kita samakan. Bukan berarti kita harus from head to toe dipenuhi dengan barang-barang branded, tapi semacam gesture
dan table manner, ini perlu kita
pelajari.
Banyak orang yang
meledek video-video tentang table manner,
cara berjalan, cara duduk, cara bicara yang elegan, dll. Padahal mana tau nasib
akan mempertemukan kita dengan dunia yang high
class, kayak Nia. Lantas kita pede karena udah terbiasa.
Eh ini bukannya
beda-bedain keluarga orang ya, tapi kondisinya kan Nia memang hadir dalam
keluarga besar konglomerat.
Selalu
Yakin Bahwa Tiap Orang Ada Takdirnya Sendiri
Rumah tangga orang tua
yang berantakan, bukan lantas si anak kalau udah menikah, trus rumah tangganya
berantakan pula. Selalu yakin bahwa tiap orang ada takdirnya masing-masing.
Begitu pun yang pingin mendekati anak-anak broken home. Jangan underestimate gitu ah...
"Tapi kan Nia cantik. Jelas aja dia pede..."
Well... Kalaupun kita merasa nggak cantik atau ganteng amat, tapi dengan value diri yang kita miliki, kita bisa ternilai lebih kok di mata orang lain. So, always up our value. Selebihnya, jodoh nggak akan ke mana...
Oke, ini dia sharing saya tentang Nia Ramadhani dan novel Cerita Ade tentang sosok lelaki di mata perempuan mandiri, sekaligus anak broken home. Moga bermanfaat untuk teman-teman juga ya. Makasih banyak ya udah mampir...
No comments:
Post a Comment
Hai, temans... Makasih banyak ya udah mampir. Semua komen lewat jalur moderasi dulu ya :D Don't call me "mak" or "bund", coz I'm not emak-emak or bunda-bunda :P