Dharmikarama Burmese Temple – sebuah kuil wisata Buddha yang terkenal dengan Standing Buddha atau Patung Buddha Berdiri. Kami pun mengunjungi kuil ini bersamaan dengan kuil Patung Buddha Tidur. Wisata Penang 2020.
Standing Buddha Dharmikarama Burmese Temple - Traveling Penang 2020 |
Urutan ceritanya mulai dari sini ya:
Apa kabar, teman-teman?
Dari kuil Patung Buddha Tidur, kami
tinggal nyeberang aja menuju kuil patung Buddha berdiri. Walaupun ini sama-sama
kuil Buddha, tapi tampilan kedua kuil ini berbeda. Apalagi dari budaya yang
berbeda juga. Kalau Sleeping Buddha Temple merupakan kuil Thailand,
sedangkan Standing Buddha Temple ini merupakan kuil Myanmar. Jadi
berkunjung ke kedua kuil ini, bagi saya anggap aja latihan sebelum mengunjungi
kedua negaranya, haha...
Harga Tiket Masuk Standing Buddha
Dharmikarama Burmese Temple
Patung Buddha Berdiri Dharmikarama Burmese Temple - Traveling Penang 2020 |
Sama kayak ke Kek Lok Si dan Sleeping Buddha Temple, di Standing Buddha
Temple ini juga nggak ada tiket masuk
yang dikenakan, alias gratis. Yang terpenting kita berpakaian yang sopan ya,
karena mengunjungi tempat ibadah kan.
Mba Nila di Standing Buddha Dharmikarama Burmese Temple - Traveling Penang 2020 |
Kuil patung Buddha berdiri ini macam ada
3 bangunan terpisah. Mungkin di dalamnya ada lagi, tapi kami memang cuma main
di area depannya aja sih. Di bangunan
yang pertama paling kiri, ini ada lorong berisi meja panjang. Lilin pun udah disiapkan sebegitu banyaknya, untuk perayaan
Imlek besoknya. Dalam beberapa deret ini ada tulisan jam untuk menyalakan
lilinnya.
Standing Buddha Dharmikarama Burmese Temple - Traveling Penang 2020 |
Kami cuma melongok di lorong yang ada lilinnya ini, lalu berpindah
ke gedung yang ditengah. Di sinilah patung Buddha berdiri itu berada. Ruangannya
cukup besar dan patung Buddha ini ada di tengah ruangannya. Berjalan ke belakang
ruangannya juga ada patung lainnya yang lebih kecil dan cukup banyak juga di
kiri dan kanan lorong.
Patung Buddha Berdiri Dharmikarama Burmese Temple - Traveling Penang 2020 |
Kami kembali keluar dan melihat gedung
yang di kanan. Di sini ada tempat ibadah juga dengan ruangan yang lebih kecil.
Di depannya ada patung gajah. Kami nggak masuk di ruangan ini, karena lagi ada
yang ibadah (ruangannya nggak terlalu besar).
Standing Buddha Dharmikarama Burmese Temple - Traveling Buddha 2020 |
Lalu di area belakang, ini ada bangunan dengan khas Myanmar. Standing Buddha Dharmikarama Burmese Temple ini dibangun pada tahun 1803.
Sebuah kuil Buddha pertama di Penang, serta merupakan satu-satunya kuil Buddha di
luar Burma, wow...
Selain patung Budha berdiri, di sini
juga ada pagoda, pohon pengharapan, serta apartemen untuk para biksu. Di sini
juga ada jalan setapak dengan mural yang keren, yang menceritakan perjalanan
Siddharta dengan pakaian khas Burma, ketika mencapai nirwana dan menjadi Buddha.
Patung Buddha Berdiri Dharmikarama Burmese Temple - Traveling Penang 2020 |
Untuk masuk ke dalam kuil patung Buddha
berdiri ini juga perlu lepas sepatu. Karena ini kuil wisata juga, jadi siapa
aja boleh mengunjungi.
Selain untuk perayaan Waisak dan Imlek,
di Standing Buddha Temple ini juga menjadi tempat perayaan Thankyan atau festival
air. Ya, semacam Songkran yang diadakan
di Thailand. Festival Thankyan ini juga diadakannya pas bulan April. Wow
kayaknya ke Penang pas bulan April juga asyik ya, haha...
I'm so tired, haha... - Traveling Penang 2020 |
Selesai sudah wisata kami ke tiga temples Buddha yang ada di Penang. Agenda
selanjutnya adalah shopping di Gurney
Plaza, yeayyy... Dari sini menuju Gurney Plaza deket sih, tapi karena panas,
cuss lah naik Grab lagi, haha...
Sampai jumpa di traveling diary kami di Gurney Plaza ya, beli
jajanan di supermarket-nya. Makasih banyak ya teman-teman udah mampir. Moga
bisa jadi rekomendasi ya bagi teman-teman yang pingin liburan ke Penang.
Standing Buddha Dharmikara Burmese Temple
24, Jalan Burma, Pulau Tikus, George
Town, Pulau Pinang, Malaysia
Buka setiap hari, jam 8.00 - 17.00
No comments:
Post a Comment
Hai, temans... Makasih banyak ya udah mampir. Semua komen lewat jalur moderasi dulu ya :D Don't call me "mak" or "bund", coz I'm not emak-emak or bunda-bunda :P