Cara memasak Nasi Masako dan Telur Dadar Masako – rekomendasi masakan praktis yang saya dapat dari community gathering Cerita Rasa Masako.
Cerita Rasa Masako |
Apa kabar, teman-teman?
Jadi guru privat yang
ngajarnya door to door, bikin saya
nggak cuma dekat dengan murid-murid privat aja, tapi juga dengan ibu mereka. Sebelum
pulang, kalau mamanya murid juga udah pulang kerja atau lagi libur, biasanya
kami rumpi-rumpi dulu, haha... Mulai dari ngomongin akun gosip hasil
belajarnya si anak, sampe kadang kita ngebahas masakan juga, karena mamanya
murid tau kalau saya memang seneng masak.
“Masak apa sih Miss
Nita, terutama buat pagi-pagi yang super rempong. Pinginnya sih yang nggak pake
ngulek-ngulek dan matengnya cepet. Tapi ya tetap harus bergizi juga.”
Kalau sebelumnya saya
selalu jawab nasi goreng aja dengan tuker-tuker isinya, pas udah ikut
seru-seruan di community gathering-nya
Cerita Rasa Masako, saya jadi punya rekomendasi lainnya deh. Masak praktis
kesukaan anak-anak dan keluarga, plus bergizi juga. Sekalian saya mau share juga untuk teman-teman ya...
Cerita Rasa Masako |
Rabu pagi 24 Juli 2019,
bersiaplah saya jadi anak gaul Jaksel, hahah... Karena gathering-nya diadakan di daerah kebayoran, Jakarta Selatan.
Sembari nunggu acaranya dimulai, kami pun minum-minum dulu. Tau aja kakak
panitianya kalau saya haus banget dan lupa bawa air minum, haha... Oh iya, ada
sandwich juga disediakan.
Sekitaran jam 10, acara
pun dibuka dengan sangat meriah oleh sang MC yaitu Mba Ankatama. Ini kali kedua
saya hadir di cook gathering yang
MC-nya Mommy Anka, hehe...
Ibu Yani - Cerita Rasa Masako |
Sebelum talkshow-nya dimulai, ada welcome speech dulu dari Ibu Yani
Herliani, Dept Food and Seasoning PT. Ajinomoto. Selain ngucapin terima kasih
pada kami yang udah hadir, Ibu Yani juga menjelaskan tentang Masako, yang
menjadi bahan utama dari kelezatan Nasi Masako dan Telur Dadar Masako.
Bagi kita-kita yang
demen masak, terkadang masakan yang kita bikin itu rasanya rada anyep kurang
gurih ya, haha... Ini biasanya memang karena belum ditambahkan bumbu kaldu.
Masako pun hadir sebagai bumbu kaldu yang bisa langsung digunakan ke dalam
masakan. Bisa untuk sup atau makanan berkuah lainnya, begitupun dengan masakan
tumisan dan goreng.
Sama kayak kita bikin
bumbu kaldu homemade, Masako juga
dibikinnya dari ekstrak daging ayam dan daging sapi. Kualitas daging segarnya
terjaga, begitupun dengan bumbu dan rempahnya pilihan. Dan semua prosesnya
dengan cara yang halal ya.
Dengan menambahkan
Masako secukupnya, masakan yang kita bikin jadi makin gurih dan maknyusss... Bahkan
untuk pecinta masak pemula kayak Bella pun, sampe dapet pujian dari anaknya.
Mmmm...
Untuk info tentang PT.
Ajinomoto, hoax mengenai MSG, haha...
serta produk Ajinomoto lainnya, udah pernah saya bahas ya di sini -> Umami Food Marathon Bersama Ajinomoto
Laudya
Cynthia Bella – Brand Ambassador
Masako
Bella dan dr. Rita - Cerita Rasa Masako |
Salah satu narasumber talkshow di Cerita Rasa Masako ini ada
Laudya Cynthia Bella, yang terpilih menjadi Brand
Ambassador Masako. Bella berbagi cerita tentang awal-awal menikah dan
tinggal di Malaysia, dengan kondisi belum ada asisten rumah-tangga. Bella yang
tadinya nggak bisa masak, jadi mulai belajar masak untuk suami dan anak.
Dengan bekal resep dari
Mama dan Nenek, Bella juga nggak nyangka kalau masakannya malah dapat pujian
dari anaknya. Bahkan sama anaknya malah disuruh buka restoran aja, wow...
Walau sekarang udah ada
asisten rumah tangga, tapi Bella masih tetap memasak untuk keluarga kecilnya.
Karena kesibukannya juga, pastinya masakan yang dipilih adalah masakan praktis
yang disukai suami dan anak, serta punya kadar gizi yang cukup juga.
Makanya Bella terbantu
banget dengan adanya Masako untuk dimasukkan ke dalam masakan praktisnya.
Ngomongin
Gizi Bersama dr. Rita Ramayulis DCN, M.Kes
Kita semua pastinya
setuju ya, kalau makan itu nggak cuma tentang rasa yang enak doang, tapi juga
mesti punya kadar gizi yang cukup. Biar tetap sehat, apalagi untuk anak-anak.
Makanan yang sehat dengan kadar gizi seimbang menjadi salah satu yang bikin
anak-anak jadi pintar.
Ngomongin soal gizi
seimbang, kami pun berkenalan dengan dr. Rita yang mastah banget nih di bidang
gizi. Obrolan pun dibuka dengan cerita dr. Rita kayak gini,
“Ada pasien saya yang
curhat kalau anaknya susah banget makan. Trus saya tanya, masakan mamanya enak,
nggak?”
Hahahah... hayolohhh...
para mak emak (dan pak bapak juga dah biar adil, hahah) yang suka nyalahin
anaknya nggak doyan makan, masakannya udah sesuai dengan selera anak, belum?
Nggak dipungkiri, yang
namanya mengatur menu untuk anak-anak memang gampang-gampang susah. Saya pun
punya adek yang anaknya kadang susah makan. Memang PR sekali untuk parents biar bisa masak enak, penuh
gizi, dan disukai anak-anak. Eh tapi kalau saya lihat di IG-nya Dapur Umami,
banyak juga lho rekomendasi resep masakan yang praktis untuk anak-anak dan
keluarga.
Masakan yang penuh
gizi, hemm... sebenernya harus mencakup apa aja sih?
Selain karbo, tubuh
juga perlu adanya protein. Pada orang dewasa, kita bisa memilih protein hewani
atau protein nabati. Keduanya pun juga boleh. Tapi untuk anak-anak harus
mencakup keduanya.
Setelah karbo dan
protein, makanan juga harus dilengkapi dengan sayuran. Nggak lupa kita makin
melengkapi asupan gizi dengan menyantap buah dan minum air putih yang cukup.
Kalau orang dewasa aja
mesti cukup kadar gizinya, apalagi untuk anak-anak ya. Karena kadar gizi yang
kurang, bisa bikin anak jadi bermasalah dengan kesehatan dan juga emosionalnya.
Trus IQ-nya juga bisa jadi rendah, sistem imunya kurang baik, serta bisa jadi stunting alias tingginya nggak mencukupi
seusianya.
Menu dengan kadar gizi
seimbang saat ini memang makin digalakkan. Bahkan di instagram pun banyak juga
teman-teman pecinta masak yang share
menu-menu harian dengan gizi berimbang ini. Salah satunya ada Teteh Maya, yang
di instagram-nya bertabur foto makanan menggoda selera banget.
Maya
Melivyanti – Certified Nutrition Coach Pn1
Ibu Fatmah, Bella. dr. Rita, Teh Maya - Cerita Rasa Masako |
Nggak cuma sebagai instacook aja, Teteh Maya diundang
sebagai narasumber di Cerita Rasa Masako ini karena beliau mastah juga di
bidang gizi. Kalau main ke akun instagramnya Teh Maya di @mayfitkitchen,
bertabur foto-foto rekomendasi masakan dengan menu sehat gizi seimbang.
Walau penuh dengan
takaran gizi seimbang, tapi masakan Teh Maya juga cukup simple, karena Teh Maya pun tau kalau memasak itu nggak dipungkiri
ya menghabiskan beberapa waktu, apalagi kalau pas pagi-pagi yang lumayan riweuh
juga bagi buibuk.
Untuk mencari
rekomendasi resep masakan memang nggak cuma di instagram aja ya, tapi bisa juga
nonton video cara memasaknya di youtube, kayak yang dibuat oleh Ibu Fatmah.
Fatmah
Bahalwan – Founder and Owner Natural
Cooking Club
Pas saya baca profil
Ibu Fatmah di layar, oh my God banyak
amat prestasinya di bidang masak memasak ini. Mulai dari jadi Founder and Owner NCC, Ibu Fatmah juga
aktif bikin konten masak-masak di akun youtube-nya. Eh udah bikin buku resep
juga lho.
“Saya bisa masak karena
dipaksa harus bisa. Masa kecil saya dan kakak adik itu diisi dengan belajar
mengulek bumbu-bumbu dan mengolah masakan. Dan itu dari kelas 5 SD.”
Haha... toss, Bu. Kalau blog ini bisa berisi macam-macam
masakan, semua juga berawal dari saya yang dipaksa belajar masak sama
Almarhumah Nenek. Cuma bedanya saya mulai pas SMP.
Awalnya Bu Fatmah juga
nggak nyangka bakalan fokus di dunia masak-masak ini, karena beliau sebelumnya
adalah seorang sekretaris direksi di sebuah perusahaan.
“Ketika krisis moneter
berpengaruh dengan keuangan kami, pilihan saya hanya 2: irit atau menambah
penghasilan. Dan saya pun pilih yang kedua.”
Setuju, Bu. Ngirit itu
susah, haha... Selain bisnis makanan, Bu Fatmah juga rajin share resep. Eh lama-lama orang pada bilang kalau beliau emang jago
masak, padahal kata beliau mah emang karena senang masak aja.
“Saya ingin membagi
pengetahuan memasak yang saya bisa, pada orang-orang di seluruh dunia.”
Berbekal niat baik
untuk berbagi, sekarang channel
youtube Bu Fatmah udah 15 ribuan subscribers-nya,
wowww... Nih kalau bikin channel youtube
kayak Bu Fatmah gini, yang ada faedahnya buat banyak orang.
Demo Masak Nasi Masako dan Telur Dadar Masako - Cerita Masako |
Selesai nyimak sharing dari Bu Fatmah, selanjutnya kami
pun bersiap untuk nonton demo masak Nasi Masako dan Telur Dadar Masako bersama
Bu Fatmah featuring Bella.
Nasi
Masako
Kalau nasi goreng udah
saya anggap sebagai masakan praktis, eh ternyata ada yang lebih praktis lagi,
pemirsahh... Yaitu Nasi Masako yang bahan-bahannya tinggal diceburin doang ke
dalam rice cooker, tekan “cook” udah deh tinggal nunggu mateng.
Bisa dibilang mirip
nasi liwet tapi Nasi Masako ini no
ngulek ngulek club. Tinggal masukkin
nasi, daun bawang, sayuran, dan 1 bungkus Masako. Ini dia resep lengkapnya ya:
Resep
Nasi Masako
Demo Masak Nasi Masako dan Telur Dadar Masako - Cerita Masako |
250 gram beras (1-2 cups) cuci bersih
1 bungkus Masako Rasa
Ayam 10 gram (sachet)
100 gram wortel,
potong-potong
2 siung bawang merah,
iris
1 siung bawang putih,
iris
50 gram daun bawang,
iris
400 ml air
1 sdm minyak sayur
Cara memasak Nasi Masako:
Siapkan rice cooker, lalu masukkan air, beras,
potongan wortel, bawang putih, bawang merah, minyak, dan Masako. Tutup lalu
masak hingga matang.
Taburkan daun bawang,
lalu aduk merata.
Sajikan dengan Telur
Dadar Masako.
Catatan: gunanya minyak
sayur ini biar tampilan nasinya kelihatan mengkilap ya.
Nasi Masako di Cerita Rasa Masako |
Mungkin mentemen pernah
– saya pun juga begitu sih, kalau pas masak itu masakan pertama, kedua, dan
seterusnya kadang rasanya suka beda. Ini kata Bu Fatmah karena memakai takaran
kira-kira, hehe...
Sembari Nasi Masako
dimasak, lanjut Bu Fatmah masak Telur Dadar Masako. Kalau ini cuma butuh telur,
sayuran, dan ¼ sachet Masako untuk 3
butir telur. Ini dia resepnya:
Resep
Telur Dadar Masako:
Telur Dadar Masako di Cerita Rasa Masako |
3 butir telur
¼ bungkus Masako Rasa
Ayam 10 gram (sachet)
25 gram wortel, potong
dadu
25 gram daun bawang,
iris
1,5 sdm minyak goreng
Cara memasak Telur Dadar Masako:
Kocok telur, wortel,
daun bawang, dan Masako.
Panaskan minyak goreng,
lalu masak telur dengan api pelan. Jangan lupa dibalik ya biar mateng
bolak-balik.
Oh iya kata dr. Rita
kalau masak telur dadar itu pake minyaknya jangan sampe terendam ya, walau
emang ini yang bikin telur dadar tambah enak, haha... Lalu gunakan api kecil
biar suhu minyaknya tetap rendah. Lagian masak telur dadar kalo api gede malah
bikin hangus di kulit tapi nggak mateng di dalem, yesss.. Dan jangan lupa masaknya ditutup ya.
Lomba Menghias Nasi Masako di Cerita Rasa Masako |
Selesai nonton demo
masak, saatnya kami dibagi per-grup untuk lomba menghias Nasi Masako. Uwowww...
semua grup pada cakep-cakep banget kreasinya. Timnya kami nggak menang sih,
karena ada si nita nih jangan-jangan, haha...
Oh iya kami juga
dibagikan Nasi Masako dan Telur Dadar Masako. Pas saya cobain nasinya, emmm...
emang berasa nasi yang dimasak pake kuah kaldu, dan makin enak karena ada rasa
wortelnya. Trus telur dadarnya juga dengan gurih yang pas.
Bersama yang jago-jago masak di Cerita Rasa Masako |
Acara pun ditutup
dengan makan siang. Selesai sudah community
gathering Cerita Rasa Masako. Makasih banyak ya tim Masako udah ngajak saya
dan teman-teman pecinta masak lainnya untuk seru-seruan, plus belajar banyak
dari para narasumber yang keren-keren banget.
Makasih juga untuk
teman-teman yang udah mampir. Moga bisa berbagi manfaat ya, tentang gizi
seimbang dan juga masak-masak praktis bersama Masako yang enaknya tiap hari.
#CeritaRasaMasako
#EnaknyaTiapHari
#NasiMasako
#DadarMasako
No comments:
Post a Comment
Hai, temans... Makasih banyak ya udah mampir. Semua komen lewat jalur moderasi dulu ya :D Don't call me "mak" or "bund", coz I'm not emak-emak or bunda-bunda :P